Kegiatan Jumat Bersih di Pura Puseh Banjar Adat Tegallinggah: Menjaga Kebersihan dan Keindahan Lingkungan
06 Desember 2024
Memuat Halaman....
Aplikasi Sistem Informasi Desa Tegallinggah
Tegallinggah, 17 Oktober 2024 – Pemerintah Desa Tegallinggah menjadi saksi pelaksanaan upacara piodalan yang berlangsung meriah dan khidmat pada hari Purnama Kapat. Kegiatan ini diselenggarakan oleh pemerintah desa dan dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk Perbekel Tegallinggah, Camat Karangasem, anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD), anggota Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), Ketua PKK desa, Babinsa, Babinkamtibmas, pengurus Badan Usaha Milik Desa (Bumdes), bidan, kader desa siaga, penyuluh bahasa Bali, Klian Banjar Adat, Ketua PKK dusun, serta petugas kebersihan desa.
Piodalan ini dilaksanakan sebagai bentuk penghormatan dan persembahan kepada Ida Betara yang berstana di Padmasana kantor desa Tegallinggah. Setiap tahun, upacara piodalan diadakan pada hari Purnama Kapat, yang merupakan waktu yang dianggap sakral dan penuh makna bagi masyarakat. Purnama Kapat, yang jatuh pada bulan ketiga dalam kalender Bali, melambangkan kesempurnaan dan keseimbangan. Dalam tradisi Bali, Purnama Kapat menjadi waktu yang ideal untuk memohon berkah dan mengungkapkan rasa syukur kepada Tuhan.
Menariknya, meskipun perangkat desa Tegallinggah terdiri dari berbagai unsur agama, termasuk agama Islam, mereka tetap kompak menghadiri acara piodalan. Walaupun tidak semua peserta ikut sembahyang di pura Padmasana, kehadiran mereka menunjukkan rasa saling menghormati dan mendukung pelaksanaan tradisi yang ada di desa. Hal ini mencerminkan semangat toleransi dan kerukunan antarumat beragama yang terjalin di Desa Tegallinggah.
Kegiatan piodalan ini menghabiskan anggaran sebesar 12,5 juta rupiah, yang bersumber dari Dana PBH (Pendapatan Bagi Hasil) Kabupaten. Penggunaan dana ini diharapkan dapat mendukung pelaksanaan upacara dengan baik dan memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat desa.
Perbekel Tegallinggah dalam sambutannya menyampaikan bahwa upacara ini dilaksanakan sebagai wujud penghormatan dan rasa syukur kita kepada Ida Betara, yang telah memberikan sinar suci dan berkah-Nya kepada pemerintahan desa Tegallinggah. Berkat bimbingan dan perlindungan beliau, pemerintahan desa dapat berjalan dengan baik dan lancar.
Melalui piodalan ini, kita juga memohon keselamatan, baik untuk perangkat desa secara khusus maupun untuk seluruh masyarakat Desa Tegallinggah. Kami berharap agar dengan dilaksanakannya upacara ini, kita semua senantiasa dilindungi dan diberikan kesehatan, serta dijauhkan dari segala mara bahaya.
Penulis & Doc: Sudiana/Kawil balepunduk Kaler
Komentar baru terbit setelah disetujui Admin